Bina Akidah, Kokohkan Keyakinan!

Menjadi Muslim Seutuhnya: Pembinaan Akidah untuk Mualaf Kota Tangerang Selatan

09/07/2025 | BAZNAS Kota Tangerang Selatan

Dalam semangat meneguhkan keyakinan dan mempererat ukhuwah, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang Selatan bersama BAZNAS Kota Tangerang Selatan menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Pembinaan Keimanan dan Akidah bagi Mualaf”. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 9 Juli 2025, bertempat di MUI Center, Gedung Kelembagaan Kota Tangsel, Pamulang. Kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran dan pembinaan spiritual bagi para mualaf mereka yang baru memeluk Islam agar semakin kokoh dalam keimanan, serta memahami akidah Islam sebagai pondasi hidup yang baru.

Acara ini diisi oleh berbagai tokoh ulama dan pimpinan lembaga, salah satunya adalah Taufik Setyaudin, Wakil Ketua I BAZNAS Kota Tangerang Selatan. Dalam penyampaiannya, beliau menekankan pentingnya akidah yang lurus sebagai dasar setiap amal ibadah dan aktivitas hidup seorang muslim. “Akidah bukan sekadar pengetahuan, tetapi fondasi batin yang menentukan arah hidup kita. Para mualaf perlu dibekali dengan pemahaman yang benar tentang tauhid, agar mereka tak hanya berislam secara lahir, tetapi juga menyatu secara ruhani.”
Taufik Setyaudin, Wakil Ketua I BAZNAS Tangsel

Beliau mengajak para mualaf untuk memperkuat keyakinan terhadap Allah SWT, sebagaimana yang tertuang dalam surah Al-Ikhlas. Bahwa keimanan harus berdiri pada pengakuan bahwa Allah adalah Esa, tidak beranak dan tidak diperanakkan, serta tidak ada yang menyamai-Nya.

Taufik juga menyinggung pentingnya toleransi sosial dan hubungan muamalah yang baik, seperti dalam hal amanah, utang-piutang, serta tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari, yang juga bagian dari syariat Islam. “Islam bukan hanya ibadah, tapi juga etika bermasyarakat. Jangan sampai kita rajin shalat, tapi lupa menunaikan hak-hak orang lain.”

Kegiatan ini turut menghadirkan KH Saidih, Ketua Umum MUI Tangsel, yang menyampaikan materi dengan gaya ringan namun mengandung nasihat mendalam. Dalam salah satu kisahnya, ia mengangkat hikmah dari kisah cinta Nabi Adam dan Siti Hawa, yang disampaikan dengan nuansa moral sosial untuk menjaga etika dan adab. “Saya doakan para mualaf bisa menapaki jejak para nabi, dan suatu hari nanti berangkat ke Tanah Suci. Di sanalah hati akan benar-benar bersujud.” KH Saidih, Ketua MUI Kota Tangsel

Kegiatan ini adalah bagian dari program Muallaf Center MUI Tangsel, dengan BAZNAS sebagai mitra utama dalam mendampingi para mualaf secara spiritual dan sosial, termasuk dalam hal dukungan kebutuhan dasar dan pemberdayaan ekonomi. Dengan kegiatan seperti ini, MUI dan BAZNAS berharap tidak hanya memperkuat keimanan para mualaf, tetapi juga mengantarkan mereka menjadi bagian utuh dari masyarakat muslim yang mandiri dan berdaya.

KOTA TANGERANG SELATAN

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12